Nada-Nada Indah di Hari Kasih Sayang

Tulisan ini dibuat dihari kasih sayang, 14 Februari 2020. Sambil terus mencatat rilisan-rilisan musik yang hadir di sepanjang bulan Februari.

Berbicara hari kasih sayang di negara kita ini selalu akan menimbulkan tubir, tapi yaa sebenernya orang-orang disini emang demen tubir mau apapun itu hal yang terjadi. sekelas pemerintah daerah pun latah membuat surat-surat edaran menghimbau untuk tidak merayakan, yang isinya engga ada bagus-bagusnya dalam kaidah penulisan yang baik dan benar, itu jadi sumber bagi Uda Ivan Lanin (@ivanlalin) atau Pak Topiq (@trendingtopiq ) buat mengkoreksi semua tanda baca dan kalimat.

Oke, mari kita lepas semua ketubiran semua itu sejenak. Cinta sangat erat dengan hal-hal yang Indah, banyak sekali bentuk cinta, saling memberi dan menerima rasa sayang dan welas asih. Dari sesederhana apapun usaha kita untuk saling berbagi cinta dan kasih sayang. Sebuah lagu bisa menjadi salah satu hal bagian yang penuh cinta dan keindahan.

Di hari kasih sayang ini jadi momen buat beberapa musisi untuk merilis karya musiknya. Tentu dihari kasih sayang ini musisi mengerti kita membutuhkan sesuatu yang indah untuk dinikmati dan dibagi, sebagai bentuk kasih sayang.

Di tanggal 14 Februari 2020 ini, setidaknya saya menemukan 25 lebih rilisan baru dibeberapa kanal. streaming music. Mendominasi judul-judul lagu tentang cinta, tapi beberapa yang lain tidak hanya soal cinta-cintaan.

Mocca dan Pgymy Marmoset menjadi ketertarikan pertama saya. Untuk mengawali hari kasih sayang ini. Mocca merilis single “Simple I love U” dan Pygmy merilis single “Stay”. pembawaan santai dan ringan terasa di lagu dan lirik dikeduanya ketika didengarkan. Untuk Pgymy, setelah merilis “Bangku Taman” featuring Nuran Wibowo, Stella Paulina, dan Rizky Pratama, di November 2019. Kali ini Pygmy Marmoset mengajak Gardika Gigih untuk mengisi piano dalam lagu “Stay”. Disisi yang lain, saya menemukan hal yang menarik, yang ditawarkan oleh feast yang juga merilis single bertajuk “Luar Jaringan”. Single ini tidak tersedia di berbagai layanan streaming music, Feast membagikannya dalam format file mentah recording yang mereka unggah dalam cloud. Feast menggiring penikmat lagunya dengan himbawan lagu ini “Luar Jaringan = Interpretasi Masing-masing”. Butuh sedikit perjuangan bagi orang-orang yang pada akhirnya tidak capable dalam urusan meramu lagu, untuk mendengarkan lagu “Luar Jaringan”.

Beberapa yang menarik lainnya saya catat untuk rekomendasi, ada Stephanie Poetri yang merilis double track “Do You Love Me” dan “Touch” dibawah labeh 88rising Record. Lalu ada Lightcraft, Diskopantera, Rebelsuns, Rasakarsa, dan Protocol Afro, yang dirasa menjadi pembeda dari rilisan-rilisan yang hadir.

Di format Album dan EP, saya menemukan beberapa rilisan. Ikkubaru hadir dengan album “Cord and Melodies, lalu ada Devano Danendra “Cerita #1”. Sedangkan Jingga Telak merilis EP “Aku rumahmu”.

Cinta seperti halnya lagu-lagu yang rilis pada hari ini, bisa sangat sederhana selayaknya Mocca dan Pygmy Marmoset, atau dilain hal butuh perjuangan ekstra seperti halnya kecintaan kalian terhadap lagu Feast. Apapun yang kalian pilih nikmati saja karena hari ini hari kasih sayang.

Insan Kamil. Ubud 2020.